-->

Meningkatkan Nilai Nutrisi Pakan Tunggal Dengan Belatung

peternak sukses - Ayam kampung yang diberi pakan dengan ransum yang terdiri 10-20% dari bahan hewani akan memberikan hasil pertumbuhan yang berbeda jika dibandingkan dengan pakan yang bahannya 100% dari nabati, namun tidak sedikit bagi para peternak kecil atau peternak sampingan terasa membeatkan jika harus membeli bahan baku protein hewani karena harganya yang tinggi, atau tidak ada cukup waktu mengumpulkan limbah-limbah sekitar untuk memenuhi bahan baku tersebut.

Sebagai alternatif untuk memecahkan masalah tersebut, Abu Yazid seorang peternak Ayam yang tinggal di Ambon ini mencoba menaikan nilai nutrisi pakan tunggal degan Belatung/Magot.
Untuk memperoleh Belatung, Yazid memanfaatkan nasi sisa rumah makan, nasi yang telah Ia dapatkan di taruh dalam ember kemudian disiram dengan air yang bercampur bakteri serta enzim untuk fermentasi dan memecah protein.

Setelah itu ember ditutup, tutup ember dibuat tidak rapat agar lalat bisa bertelur didalam ember tersebut, alhasil setelah 5 hari magot/Belatung sudah nampak dan terlihat gemuk-gemuk, tapi tekstur nasi tidak berubah, cendrung bau khas fermentasi (seperti tape) dari situ Yazid mengaplikasikannya dengan dedak agar pero, plus terkadang diberi tepung ikan.

0 Response to "Meningkatkan Nilai Nutrisi Pakan Tunggal Dengan Belatung"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel